Pendahuluan | Apa yang dimaksud dengan sinematografi?
Sinematografi adalah pengaturan kamera, pencahayaan, dan aspek visual lainnya ketika membuat fotografi tetap untuk kebutuhan sinematis.
Orang yang bertanggung jawab untuk segala aspek visual dan sinematografi itu sendiri pada suatu film adalah sinematografer.
Dalam thread ini, saya akan membahas film-film dengan sinematografi terbaik yang pernah ada. Tentu saja isi dari thread ini bersifat relatif dan kemungkinan akan banyak yang memiliki pendapat lain.
Birdman: Or The Unexpected Virtue of Ignorance
Film yang menang Best Picture di ajang Oscars 2015 ini juga menang dalam nominasi Best Cinematography untuk Sinematografernya, Emmanuel "Chivo" Lubezki, Best Director, dan juga Best Adapted Screenplay. Film ini memiliki tata visual yang sangat menakjubkan, bagaimana menunjukkan kehidupan para aktor dan aktris Broadway secara indah. Birdman bahkan hanya memiliki 16 cut yang terlihat dalam filmnya, menunjukkan cara sinematografi Chivo yang sangat ambisius melakukan tracking dan continuous shot dalam film ini. Panjangnya takes dalam film ini memaksa para aktor dan aktrisnya harus menghafal dialog sebanyak lima belas halaman sekaligus.
Scene
Children of Men
Film yang disutradarai oleh sutradara Meksiko, Alfonzo Quaron ini masuk nominasi Oscar untuk Best Cinematography untuk sinematografer Emmanuel Lubezki (sama seperti Birdman diatas). Film yang terkenal oleh tracking dan continuous shotnya ini (yang juga cirikhas Lubezki) dipuji oleh banyak orang karena benar-benar intens seperti film dokumenter. Berlatar di Inggris masa depan, teknik kamera yang digunakan pada film ini cukup untuk membuat jantung kita berdebar dan hati kita terenyuh melihatnya.
Scene
No Country for Old Men
Pemenang Best Picture Oscar ini juga masuk nominasi Best Cinematography untuk sinematografernya, Roger Deakins. Indah, minimum budget, dan powerful, film ini berhasil menjadi masterpiece thriller di abad ke-21. Pengambilan gambar yang kaku malah membuat film ini menjadi sangat indah dalam kekelaman ceritanya. Latar motel, jalanan, gurun dan padang pasir di selatan AS serta perbatasan AS-Meksiko menjadi sangat terekspos dengan baik dalam film ini.
Scene
Psycho
Siapa sih yang kayaknya tidak pernah mendengar judul film ini? Hampir setiap penyuka film pasti pernah mendengar sekali judul film ini. Film ini dinominasikan untuk Best Cinematography Oscar untuk John L. Russell, sinematografer hitam putih profesional AS. Film yang memang menjadi trendsetter "pembunuh psikopat" dan "horor thriller" ini juga memiliki sinematografi yang kelam dan mencekam. Dari jalanan kota Pheonix hingga ke pedalaman countryside dan motel Bates yang horor, semuanya terekam dengan pas dan hampir tanpa cela.
Scene
The Grand Budapest Hotel
Film yang artistik, indah, dan colorful ini memang benar-benar memanjakan mata penontonnya. Masuk nominasi oscar untuk Best Cinematography untuk sinematografer Robert Yeoman. Berlatar di kawasan pegunungan Alpen, The Grand Budapest Hotel menyajikan petualangan seru dengan tata visual yang menakjubkan dan eyecatching.
Scene
Inception
Salah satu film revolusioner bagaimana kita bisa membajak mimpi ini memenangkan Best Cinematography untuk sinematografer Wally Pfister dan juga Best Visual Effect dalam ajang Oscar. Sinematografi kelas dunia ditunjukan oleh Wally dalam film ini, bagaimana membuat Inception menjadi film yang sangat intens dan mengagumkan dalam visualnya.
Scene
Life of Pi
Sinematografer pemenang Oscar, Claudio Miranda berhasil menciptakan fenomena global ketika visual film yang dipertanggungjawabkannya, Life of Pi dipuji banyak orang. Meskipun kemenangan Life of Pi dalam ajang Oscar menimbulkan kontroversi karena besarnya pengaruh dari visual effect, tata visual dan kamera dalam film ini tetap saja menjadi salah satu inspirasi revolusioner dalam standar sinema kita.
Scene
Titanic
Sinematografi kelas berat Russell Carpenter benar benar pantas untuk diberikan Oscar. Salah satu film paling memorable sepanjang sejarah, Titanic memiliki segala aspek yang dibutuhkan untuk membuat kita terkagum kagum dengan detail filmnya. Tata visual yang ditunjukkan oleh Russell memang kadang tidak terasa di dalam filmnya, karena ia berhasil membuat kita seperti ikut berada di atas kapal maut tersebut.
Scene
Gravity
Sinematografer Emmanuel Lubezki pertama kali memenangkan Oscar saat ia menjadi sinematografer Gravity. Tata visualnya yang menakjubkan membuat film ini disukai kritikus. Tracking shot di luar angkasa adalah suatu ide yang gila tapi berhasil diimplementasikan oleh Lubezki dalam film ini.
Scene
Hugo
Film yang disutradarai oleh Martin Scorsese ini berhasil memenangkan Best Cinematography Oscar untuk sinematografer Robert Richardson. Berlatar di Paris 1930-an, tata visual Robert Richardson benar-benar fun untuk ditonton dan benar benar menakjubkan. Efek CGI yang ditambahkan dalam film ini juga menambah kecantikan film ini, yang berhasil memenangkan 5 Oscar.
Scene
Schindler's List
Film yang bertema Holocaust di Jerman ini memiliki tata visual dan pergerakan kamera yang epic, dramatis, dan ciamik. Sinematografi yang memenangkan Oscar untuk Janusz Kaminski ini benar-benar mengagumkan. Meski hitam putih, tapi Schindler's List mampu membuat penontonnya tegang, terenyuh, dan lega sekaligus dengan sinematografinya yang luar biasa.
Scene
Itulah akhir dari thread yang saya ketik sendiri ini. Sumber info sinematografi dan nama sinematografer berasal dari Imdb dan Wikipedia. Tentu saja isi dari thread ini adalah hasil dari survei saya sendiri.
Pertanyaan: Film apa yang menurut anda memiliki sinematografi terbaik? Atau apakah anda memiliki pendapat lain?